Berita - Asrama Mahasiswa Tolikara Terlantar - Official Website I K B - P M P T K O R W I L M A K E B A
Headlines News :
Home » , » Berita - Asrama Mahasiswa Tolikara Terlantar

Berita - Asrama Mahasiswa Tolikara Terlantar

Written By IKB-PMPT KORWIL MALANG RAYA on Rabu, 15 Januari 2014 | 18.52

Minim Perhatian, Asrama Mahasiswa Tolikara Terlantar

Perwakilan Mahasiswa asrama Pemkab Tolikara saat memberikan keterangan di Kantor Bintang Papua. JAYAPURA - Sejak mulai ditempati pada tahun 2010 hingga 2012, asrama mahasiswa Kabupaten Tolikara yang berlokasi di Jalan Yoka, Waena, sudah menampung ratusan pelajar kota studi Jayapura. Sejak saat itu pula, kebutuhan makan dan minum berikut dengan fasilitas seperti listrik dan air bersih dijamin oleh pemerintah. Namun sejak bulan Januari 2013 hingga saat ini, kebutuhan makan dan minum serta fasilitas penunjang lainnya tidak lagi menjadi perhatian pemerintah.

“Akibatnya, mahasiswa yang tinggal di dalam asrama terlantar dan praktis kegiatan belajar terganggu karena tidak adanya penerangan lampu karena listrik yang sudah diputus akibat menunggak tagihan,” ujar Ketua Asrama Tolikara, Yalison Lanny Wanimbo, saat bertandang ke kantor Bintang Papua, Selasa (3/9) kemarin.

Dikatakan, sebelumnya pemerintah Kabupaten Tolikara pernah berjanji untuk memperhatikan kebutuhan mahasiswa di asrama tersebut termasuk makan minum untuk mendukung terbentuknya generasi handal dan berpendidikan. Untuk itu pihaknya menagih janji pemerintah tersebut agar segera di realisasikan, mengingat mahasiswa yang bermukim di asrama dalam kondisi yang memprihatinkan.

“Kebanyakan dari kami para penghuni asrama, berlatar dari keluarga petani. Sehingga dengan kondisi yang saat ini terjadi, kami tidak bisa berbuat banyak. Untuk belajar, teman-teman menggunakan lilin karena listrik yang sudah diputus PLN karena menunggak,” urainya.

Sedangkan,untuk memenuhi kebutuhan makan dan minum sehari-harinya para mahasiswa bergotong-royong bekerja secara serabutan dan mencari bahan makanan yang dapat dimasak untuk dimakan secara bersama-sama di asrama tersebut.

“Kami berharap segera ada perhatian dari pemerintah daerah terhadap kami para penghuni asrama. Karena kami adalah aset daerah, dan jika kondisi ini terus berlanjut entah apa jadinya kami nanti,” harapnya. (Art/Achi/lo1)   
Share this article :

0 komentar:

 
Support : Creating Website | wordpress.com | MAKEBA
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Official Website I K B - P M P T K O R W I L M A K E B A - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website