SISTEM KOMANDO DAN KOORDINASI
MEKANISME KOMANDO
West Papua National Liberation Army
SATUAN MILITER: DARI DIVISI HINGGA REGU
Sistem Bottom -Up
(Catatan untuk Detasemen akan di benahi )
DIVISI
- Satuan tempur militer terbesar, dengan kekuatan penuh. Maksudnya secara operasional, memilki kesatuan kesatuan tempur, berikut unsur pendukungnya, yaitu bantuan tempur dan bantuan administrasi, yang berada dalam garis komando Divisi tersebut, jadi tidak perlu mendatangkan dari komando lain di luar Divisi. Seperti Divisi Infanteri yang ada di Papua Barat
- Divisi dipimpin oleh seorang berpankat Mayor Mayor Jendral.
RESIMEN
- Satuan militer di bawah Divisi yang terdiri dari beberapa Batalyon (biasanya 3 Batalyon).
- Resimen merupakan satuan dengan kesenjataan yang sejenis, misalnya Resimen Arteleri Medan, Resimen
- Resimen dipimpin oleh seorang Kolonel.
- Unsur-unsur satuan di bawah Resimen, Setara dengan Brigade.
BRIGADE
- Satuan tempur di atas Batalyon, dan di bawah Divisi yang merupakan satuan dasar tempur terdiri dari unsur-unsur tempur terdiri dari tiga Batalyon, unsur-unsur bantuan tempur dan unsur-unsur bantuan administrasi.
- Brigade dapat berdiri sendiri atau merupakan bagian dari komando yang lebih besar dari (Divisi).
- Jumlah kekuatan personelnya kurang lebih 3000 hingga 5000 personel.Karena merupakan satuan tempur yang relatif besar (gabungan tiga bataliyon), maka ketika operasi pada tingkat brigade, kesatuan tersebut bisa bergerak sendiri, lengkap dengan unsur Bantuan Tempur (Banpur) dan Bantuan Administrasi (Banmin) sendiri. Koordinasi Banpur dan Banmin berada di bawah unit tersendiri, yaitu Detesemen Markas, dipimpin seorang Dandema.
- Brigade Infanteri (Brigif) di lingkungan ada beberapa macam, bisa berdasar garis komando, bisa berdasar kualifikasi.
- Berdasar garis komando, ada Briger Infateri yang berada di bawah Batalyon
BATALIYON
- Satuan dasar tempur di bawah Brigade atau Resimen yang terdiri dari suatu Markas, Kompi Markas dan beberapa Kompi (biasanya tiga Kompi) atau Baterai (istilah Kompi khusus untuk satuan Altileri).
- Khusus untuk Batalyon Infantri dapat merupakan bagian taktis dari suatu Brigade dan dapat juga berdiri sendiri dengan tugas taktis dan administrasi.
- Batalyon yang berstatus “BS” (Berdiri Sendiri), adalah Yonif yang tidak bergabung dalam Brigif, namun komandonya langsung dari Pangdam (setempat), karena biasanya Yonif tersebut adalah Yonif andalan, yang biasa disebut sebagai bataliyon pemukul Kodam
- Di Pimpin oleh seorang Mayor (senior) atau Letnan Kolonel.
- Sedang untuk Bataliyon di luar infanteri, seperti Bataliyon Kavaleri (Yonkav), Bataliyon Artileri Medan (Yonarmed), Bataliyon Zeni Tempur (Yonzipur), Bataliyon Perbekalan dan Angkutan (Yonbekang), hitungan personelnya bukan sekadar orang per orang, namun jumlah kekuatan peralatannya dan anggota yang menjadi operator (awak) peralatan tersebut, misalnya Yonkav terdiri dari sekian tank atau sekian panser, Yonarmed terdiri dari sekian meriam, dan seterusnya. Jadi jumlah personelnya tidak sebanyak bataliyon infanteri biasa.
- Bataliyon artileri ada dua macam, sesuai fungsinya: Bataliyon Artileri Medan (sasaran darat) dan Bataliyon Artileri Pertahanan Udara (sasaran udara).
- Berdasar kualifikasi, ada Brigif Lintas Udara (linud), dan Brigif Lintas Medan (Brigif biasa).
KOMPI
- Kesatuan militer yang berada di bawah Batalyon terdiri dari beberapa peleton terdiri dari tiga peleton.
- Kekuatan personilnya kurang lebih dari 180 hingga 250 orang.Dipimpin seorang Kapten.
- Dalam satuan infanteri, ada tiga macam kompi, yang disesuaikan dengan fungsinya, yaitu Kompi Senapan (Kipan), Kompi Markas (Kima), Kompi Bantuan (Kiban). Kompi Senapan disiapkan untuk operasi lapangan, dengan dukungan Kompi Bantuan.
- Persenjatan Kompi Bantuan lebih berat dari persenjataan Kipan, persenjataan Kipan terdiri dari Senjata Mesin Sedang (SMS), mitraliur, dan mortir.
PELETON
- Kesatuan militer di bawah Kompi yang terdiri dari beberapa regu terdiri dari tiga regu,
- kekuatan personilnya kurang lebih 30 sampai 50 orang dan biasanya dipimpin seorang Letnan Dua.
- Posisi Komandan Peleto merupakan penugasan PERTAMA, bagi perwira yang baru lulus dari Akademi Militer (Darat,Laut dan Udara ).
REGU
- Regu adalah satuan militer terkecil dalam Bataliyon (Infanteri) yang terdiri minimal 20 personel.
- Komandannya berpangkat Sersan Satu atau Kopral Kepala senior (berpengalaman yang cukup dalam bidang militer dalam Hal ini bidang tempur ).
- Regu adalah bagian terkecil dari peleton.
0 komentar:
Posting Komentar